TIMES JEPARA, JEPARA – Pondok Pesantren Roudlotul Mubtadiin atau yang populer disebut Pesantren Balekambang, Jepara, Jawa Tengah, menggratiskan seluruh biaya pendidikan dan pondok untuk putra-putri asli Papua. Bahkan juga dapat uang saku untuk masing-masing anak, yang mondok di Pesantren Balekambang.

Hal tersebut disampaikan KH Dr Nasrulloh Afandi, LC, MA, kiyai intelektual dari Pesantren Balekambang Jepara, Jawa Tengah. "Seluruh pembiayaan pendidikan, pondok gratis. Bahkan dapat uang saku secukupnya," jelas Gus Nasrul sapaan akrabnya, saat berbincang dengan TIMES Indonesia, Sabtu (20/7/2024).

Dengan gratis semua pembiayaan di Pesantren itu, putra-putri asal Papua bisa berbondong-bondong bisa nyantri di Pondok Pesantren Roudlotul Mubtadiin, Balekambang, Jepara, Jawa Tengah.

"Makan dan minum juga gratis. Bahkan juga dapat uang saku secukupnya untuk kebutuhan sehari-hari selama berada di pondok pesantren," tegasnya Gus Nasrul yang juga pengurus NU pusat itu. 

Sebenarnya kata Gus Nasrul, hal tersebut, sudah berlaku sejak 6 tahun lalu. Dan hingga tahun ini, masih terus berlanjut. 

"Sejak tahun 2017, ketika saya melakukan safari dakwah di Papua hingga pedalaman Papua. Seluruhnya digratiskan," jelas Kiai yang juga wakil Ketua Komisi Kerukunan antar Beragama MUI Pusat itu.

Dikutip dari website resmi pesantren tersebut, bahwa Pondok Pesantren Roudlotul Mubtadiin, Balekambang, Jepara, Jawa Tengah ini, saat ini dengan sesepuh simbah KH Makmun(Mbah Makmun) bin mbah kiyai Abdulloh Hadizq, Adalah Pondok Pesantren yang didirikan oleh Hadratus Syekh KH Hasbulloh, pada tahun 1884.

Dilihat dari tahun berdirinya, Pesantren Balekambang menjadi salah satu pesantren tertua di Indonesia. Usianya kurang lebih sudah 140 tahun lebih.

Gratis secera keseluruhan itu, mulai santri yang berada di jenjang pendidikan Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), juga bagi santri yang kuliah di Ma'had Aly (S1) dan Politeknik (D4).

Adapun lembaga pendidikan yang ada di Pesantren Balekambang diantaranya: Tahfidz Al Qur'an, Madrasah Salafiyah, pendidikan diniyah formal (PDF Wustho dan Ulya), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kanjuruhan (SMK), Ma'had Aly (S1) dan Politeknik (D4).

Adapun program unggulan sekaligus identitas Pesantren Balekambang ini, diantaranya, Tahfidz Al Qur'an, Baca Kitab Kuning dan Pendidikan Ke-Aswaja-an An-Nahdliyah. 

Pesantren Balekambang juga salah satu pesantren yang mendapatkan penghargaan sebagai salah satu pesantren tertua di Indonesia dari PBNU saat perayaan satu Abad NU. 

"Salah satu santri Pesantren Balekambang adalah Habib Lutfhi bin Yahya Pekalongan," tutur Gus Nasrul.

Semoga tambah Gus Nasrul, dengan program gratis biaya pendidikan 100 persen di Pesantren Balekambang untuk putra-putri Papua menjadi penyemangat bagi generasi Papua untuk terus belajar dan mendalami ilmu agama. "Yang mana disana sebagai daerah Muslim minoritas," tutur Gus Nasrul pakar Maqashid Syariah itu. 

Tidak berlebihan juga, jika pesantren Balekambang disebut pesantren dengan berbagai sarana modern, tetapi biayanya sangat murah. (*)